.

Mengaku Mengobati Ilmu Hitam, Nyatanya Nyabul


Sumber Foto Merdeka.com
Lokasi Pencabulan Diruang Ginset Yang Berukuran 4x3 meter

Justice Regional – Jakarta – Kasus pencambulan penumpang bus Transjakarta yang berinisial YF dilakukan oleh empat petugas Transjakarta itu terjadi pada Selasa (21/1/2014).

Berdasarkan berita yang dilansirkan merdeka.com, Kamis (23/1/2014). Keempat petugas Transjakarta itu mencabuli YF di ruangan genset Halte Harmoni, mengaku bisa mengobati ilmu hitam.

YF saat itu baru siuman dari pingsan saat menaiki bus Transjakarta dari RS Islam Cempaka Putih.

Menurut cerita, salah satu petugas Transjakarta Halte Harmoni yang enggan menyebutkan namanya, korban memang kerap pingsan. Hal itu dia ketahui karena YF merupakan pelanggan di Halte Harmoni.

"Iya dia itu sering pingsan di sini (Harmoni)," kata dia saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis (23/1/2014).

Namun mengenai insiden pencabulan, dia bersama teman-temannya menyatakan tidak ada peristiwa pelecehan. Mereka bersikeras kalau rekannya yang ditahan polisi hanya mengobati pelaku.

"Korban juga enggak teriak," tuturnya.

Sementara Tatan menambahkan, awalnya korban naik Transjakarta dari RS Islam Cempaka Putih. Tiba-tiba di tengah perjalanan korban pingsan dan sadar kembali lalu diturunkan di halte Harmoni dan dicabuli.

Tak hanya itu, selain meremas payudara korban, pelaku bahkan memaksa YF untuk melakukan oral seks.

"GILA meraba -raba bagian dada, dan juga mengeluarkan kemaluannya dan memasukkan ke mulut korban sampai mengeluarkan sperma dan terkena di baju korban," ujar Tatan.

Keempat pelaku tersebut, ujar Kasat Reskrim Jakarta Pusat AKBP Tatan Dirsan dalam pesan singkatnya, Kamis (23/1/2014).

"Pelaku berinisial DLS, ILA als Ipank, MK als Aki dan EKL," ujar Kasat Reskrim Jakarta Pusat AKBP Tatan Dirsan dalam pesan singkatnya, Kamis (23/1).

Akibat peristiwa pencabulan yang terjadi di dalam ruangan genset Halte Busway Harmoni, Gambir, Jakarta Pusat ini, Pihak polisi mengamankan barang bukti berupa kaos warna merah hati milik korban yang terdapat noda sperma. Polisi juga mengamankan satu buah aroma terapi merek Freshcare milik korban.



#Akan dipecat

Sementara itu pihak manajemen Transjakarta Pargaulan Butar Butar mengatakan, menanggapi kelakuan keempat petugas bus Transjakarta, Jika terbukti bersalah, keempatnya akan dipecat

"Segera dipecat kalau terbukti. Kalau terbukti, kita tidak ada ampun itu," kata Pergaulan

Pargaulan menegaskan, Selain terbukti jika keempat pelaku tidak masuk kerja selama 5 hari berturut-turut, maka akan dipecat.

"Di kita kan ada SOP-nya juga. Kalau nggak masuk-masuk selama 5 hari berturut-turut, maka akan kita keluarin," ujarnya dengan tegas..

Di sela-sela itu Pargaulan menambahkan keempat pelaku bukanlah pekerja tetap Transjakarta. Karena petugas Transjakarta setiap tahunnya, kontrak mereka diperpanjang. [aj]



Sumber :
- Merdeka.com


Baca Juga Berita ini close button minimize button maximize button

Berita Lainnya

Regional 4693535944621259715

Justice Terkini



Berita Sebelumnya...

Berita Foto


Translate

.
item