Ini 7 Alasan Real Madrid jadi pecundang di awal musim

Pemain Real Madrid

Justice Sport - Real Madrid memang terkenal dengan klub yang selalu membelanjakan uangnya untuk membeli pemain berlabel bintang menghiasi skuadnya tiap musim ketimbang harus memberdayakan tim muda mereka.

Namun start Madrid di musim 2014/15 cukup mengenaskan. Sejumlah pemain berlabel bintang yang berjajar di kuad Madrid sepertinya tidak bisa berbuat banyak. Bahkan Real Madrid menjadi pesakitan di awal musim. Berikut 7 Alasan, seperti yang dilansirkan Merdeka.com, Rabu (17/9/2014).

1. Hengkangnya pemain kunc

Tak dipungkiri, hadirnya Toni Kroos, James Radriguez, dan Javier Chicharito membuat gerah sejumlah pemain. Sebut saja Angel Di Maria dan Xabi Alonso yang akhirnya harus hengkang dari Real Madrid.

Padahal semua orang tahu bahwa Angel Di Maria adalah sosok penting di sektor penyerangan El Real. Bahkan gelandang asal Argentina tersebut menjadi kunci kesuksesan Los Merenguez menyabet La Decima musim 2013/14 lalu.

Sementara Xabi Alonso pun harus hengkang ke bayern Munich menyusul banjirnya pemain pintang yang relatif lebih muda darinya. Dia mengaku akan sulit bersaing dengan mereka dan justru akanmenenggelamkan karirnya sendiri jika terus berada di Madrid. Padahal peran Alonso sebagai jenderal lapangan tengah sama sekali tak tergantikan di Madrid.

2. Adaptasi lambat dua bintang baru

Dua bintang baru Real Madrid - James Rodriguez dan Toni Kroos di nilai belum bisa beradaptasi dengan baik dengan gaya permainan Los Blancos.

Harga mahal tak menjamin mereka dapat bermain bagus di klub baru, tentu banyak faktor yang memicu keadaan tersebut. Jika faktor-faktor yang menghambat penampilan dua bintang anyar Madrid tersebut tidak segera diselesaikan, bukan tidak mungkin karir mereka akan tenggelam di Bernabeu.

3. Ujung tombak masih tumpul

Salah satu yang menjadi sorotan adalah ujung tombak El Real saat ini - karim Benzema. Hingga pekan ke-3 striker Prancis itu belum sekalipun mencetak gol di kancah La Liga.

Tumpulnya Benzema kontan menjadi kritikan pedas yang dilontarkan pada presiden Real Madrid - Florentino Perez yang tidak mampu membeli juru gedor spesialis. Fans menginginkan sebuah perubahan besar di sektor dengan dengan ketajaman luar biasa usai gagal mendapatkan Radamel Falcao dari AS monaco yang lebih memilih Manchester United dengan status pinjaman.

4. Carlo Ancelotti di ambang pintu

Legenda Real Madrid, Carlos Santillana, percaya bahwa posisi Carlo Ancelotti saat ini tidak aman, meski ia berhasil mempersembahkan trofi Copa del Rey dan Liga Champions musim lalu.

Pasalnya, musim kompetisi ini Madrid sudah kalah dua kali dari tiga laga awal mereka di La Liga. Santillana meminta Ancelotti segera mengubah keadaan tersebut atau klub tak akan segan untuk menyingkirkan dirinya.

"Ancelotti punya skuat yang luar biasa. Bahkan meski mereka kehilangan Alonso dan Di Maria, mereka punya kualitas yang luar biasa untuk bisa dimanfaatkan oleh pelatih. Ia harus sabar, mencari cara untuk menempatkan pemain di posisi yang tepat dan membangun tim yang kompak," tutur Santillana pada Goal International.

5. Tekanan fans

Bukan rahasia lagi jika fans Real madrid selalu mencarikambing hitam jika tim kesayangan mereka mengalami kegagalan. Hal tersebut pun juga dirasakan oleh mantan platih Los Blancos yang kini melatih Olympiakos -Michel.

Michel mengungkapkan bahwa para suporter kerap mencari kambing hitam setiap klub mendapatkan hasil negatif. Hal yang sama kembali terulang usai Madrid kala dari Atletico Madrid pekan lalu, di mana ada beberapa pihak yang menyoroti kinerja Iker Casillas dan Karim Benzema.

"Ini adalah masalah lama di antara fans Real Madrid. Mereka dengan cepat mencari kambing hitam untuk situasi yang harusnya membutuhkan waktu hingga akhir musim untuk diselesaikan," tutur Michel pada reporter.

6. Rumor kembalinya Ronaldo ke United

Berita mengenai tidak betahnya seorang Cristiano Ronaldo di skuad Real Madrid semakin santer. Dikabarkan bahwa hubungan CR7 dan Florentino Perez sudah tidak lagi harmonis. Hal ini diungkapkan langsung oleh mantan presiden Real Madrid -Ramon Calderon.

Bahkan Calderon mengklaim bahwa Ronaldo sudah merasa muak dengan kebijakan transfer di Madrid saat ini.

Penyebabnya bukan lain karena Perez dengan mudahnya menjual pemain yang punya peran krusial di Madrid. Di bursa transfer musim panas ini saja Los Blancos sudah menjual Xabi Alonso dan Angel Di Maria dan itu tentu saja membuat Ronaldo sangat kecewa.

Cristiano Ronaldo dikabarkan siap untuk kembali ke Manchester United. Namun, dengan syarat Setan Merah mau menggajinya sebesar 500 ribu Pounds per pekan!

Dalam dua pekan terakhir, isu transfer Ronaldo dari Real Madrid ke Old Trafford memang menggelinding cukup kencang. CR7 sendiri sebelumnya sudah menyatakan bahwa ia masih mencintai United dan ingin kembali ke klub tersebut.

Otomatis, rumor ini akan sangat memperngaruhi penampilan dankinerja Rnaldo di lapangan. Tak dipungkiri memang Ronaldo terlihat tidak menampilkan sentuhan-sentuhan magis yang kerap menjadi ciri khasnya tiap kali di atas lapangan hijau.

7. Gonjang-ganjing kursi Florentino Perez

Kebijakan transfer real Madrid yang digawangi oleh Florentino Perez memang membuat banyak pihak merasa dirugikan. Hal ini terbukti dengan satu bagian dari tribun Santiago Bernabeu menyuarakan kekecewaan mereka atas hasil kekalahan 1-2 yang didapatkan Real Madrid kala mereka melakoni derby melawan Atletico Madrid pekan lalu.

Presiden Florentino Perez jutru diminta mundur dari jabatannya. Perez diminta untuk segera mundur karena dianggap sudah melakukan hal yang merugikan klub. 

Hal ini jelas menggambarkan betapa kecewanya para Madridista, usai melihat tim mereka menelan kekalahan kedua dari tiga pertandingan yang sudah mereka jalani di La Liga.

Baca Juga Berita ini