Lintas Gunung Paro Sudah Bisa Dilewati

Keadaan Jalan Pasca Longsor Minggu (2/11/2014). Leupung, Aceh Besar

Justice Aceh - Aceh Besar, Jalan Gunung Paro di lintasan Banda Aceh-Meulaboh yang sempat amblas (putus total) di Km 37 dan melumpuhkan transportasi darat sejak Minggu pagi (2/11/2014), akhirnya berhasil diatasi dan bisa diterobos oleh kendaraan roda empat.

Informasi keberhasilan menerobos lintas Gunung Paro disampaikan Pengurus RAPI Aceh, Abdurrauf (JZ01ARB) yang melintasi pegunungan tersebut bersama tim KNPI Aceh menjelang sore, Senin (3/11/2014).

Menurut Rauf, badan jalan yang amblas tersebut sudah berhasil diatasi oleh tim dari Dinas Bina Marga Aceh dan unsur terkait lainnya dengan mengeruk sisi tebing sehingga membentuk bukaan baru guna menggantikan badan jalan yang hilang akibat amblas.

Dilansirkan aceh.tribunnews.com, Senin (3/11/2014). Kendaraan yang bisa melintas baru sebatas minibus, sedangkan kendaraan berat lainnya seperti truk belum memungkinkan lewat.

Rauf juga melaporkan, pegunungan lainnya yang sudah berhasil diterobos adalah Gunung Kulu yang sebelumnya sempat tertimbun longsor di beberapa titik serta banyaknya tumbangan pohon.

Sedangkan satu-satunya hambatan hingga pukul 17.30 WIB, Senin (3/11/201) adalah di Gunung Geurutee karena masih ada satu bongkahan batu seukuran minibus yang jatuh dan menutup seluruh badan jalan di Km 64. 

"Jika bongkahan batu tersebut disingkirkan sudah tak ada masalah hingga ke Lamno," lapor Rauf.

Sebelumnya, Kadis Bina Marga Aceh, Anwar Ishak mengatakan, pihaknya akan bekerja maksimal untuk memperlancar lembali jalur darat Banda Aceh-Meulaboh yang sempat lumpuh akibat amblasnya badan jalan di Gunung Paro. "Kami targetkan dalam waktu 24 jam ruas jalan tersebut bisa dilalui meski belum normal," kata Anwar yang ditemui di sela-sela memantau lokasi jalan pegunungan Paro, Minggu sore 2 November 2014.(*)

Baca Juga Berita ini